Bersepeda Ke Kampus

Anita tetap pede bersepeda ke kampus meski teman-temannya sudah berganti kendaraan bermotor. Tidak peduli dengan teriknya matahari, dia asyik mengayuh sepeda lipat kesayangannya bermerek Phoniex itu.

Bukan tanpa alasan, sepeda dibeli dengan uang tabungannya sendiri, kalaupun harus membeli motor, dia ingin membeli dari hasil jerih payahnya sendiri dan tidak mau membebankan kepada orang tua.

“Untuk saat ini saya masih nyaman memakai sepeda ke kampus, entah lain waktu” ujar Anita saat waktu senggang di Almamater yang berada di kota Surabaya.

“Saya tidak mau merepotkan orang tua yang sudah banyak mengeluarkan uang untuk studi jurusan pendidikan ini”

Selain bersepeda ke kampus, sepeda itu menjadi andalan Anita saat memberikan les privat. Pernah ada kejadian, dikejar anjing di sebuah gang sampai bannya bocor. Namun itu bukan menjadi halangan untuk menghentikan kebiasaan bersepeda.

Dari semua teman se-kostnya, hanya Anita yang asli Semarang itu yang memiliki sepeda angin, lainnya menggunakan motor. Bahkan oleh teman-temannya, sepeda Anita menjadi sasaran pinjam untuk aktivitas ringan seperti membeli makanan, belanja dan lain-lain.Terkadang menjadi rebutan.

Di tengah ramainya BBM naik, Anita tidak merasakan pengaruhnya. Dia tetap asyik mengayuh sepeda ke kampus bahkan menelusuri kota Pahlawan dengan santai. Mungkin saat ini bersepeda ke kampus sudah jarang dilakukan, namun Anita tetap tersenyum meski butiran peluh mengalir dari sela-sela rambutnya.

You May Also Like

About the Author: Kumau Info

Blogger yang ikut meramaikan dunia maya dengan informasi dan pengetahuan berdasarkan sumber terpercaya.