Pakaian dalam wanita atau yang lebih dikenal dengan Lingerie dirancang tidak sekedar menutup untuk bagian paling private namun juga bisa membentuk tubuh agar lebih menarik.
Akan tetapi, dua mahasiswi jurusan mesin di India yaitu Rimpi Tripathy dan Manisha Mohan memiliki ide sedikit nyeleneh terhadap pakaian dalam khusus ini.
Keduanya menciptakan pakaian dalam anti kekerasan (pemerkosaan) dengan menyematkan sebuah teknologi yang mampu melumpuhkan orang yang berniat berbuat tidak senonoh atau berbuat jahat.
Untuk itu, Tripathy dan Mohan menyematkan listrik sebesar 3.800 kilo volt didalam Pakaian Dalam Wanita (Lingerie).
The Times of India melaporkan, Mohan dan Tripathy menjahitkan sensor listrik pada kain lingerie di area payudara. Sekali mendapat guncangan atau kekuatan yang tak diinginkan, kekuatan listrik akan muncul.
Selain menyematkan listrik, lingerie karya Mohan dan Tripathy ini juga direkatkan alat global positioning system (GPS) dan modul GSM.
“Kami berpikir, para perempuan sendirilah yang harus melindungi diri dari pelecehan di tempat kerja dan lingkungan social,” ungkap Mohan.
GPS berfungsi melaporkan koordinat lokasi penyerangan. Sementara GSM mengirimkan pesan singkat atau SMS ke polisi dan orang tua korban.
Teknologi Lingerie Anti Kekerasan – Info Teknologi