Sebagai salah satu perusahaan perdagangan baja terbesar di Indonesia, Gunung Prisma sudah memainkan peran penting baik pada pasar Domestik juga global. Gunung Prisma saat ini dipimpin oleh Liwa Supriyanti, seorang wanita dengan pengalaman lebih dari 20 tahun pada industri baja dan kimia yang ditunjuk menjadi direktur dalam 2017. Meski bekerja di industri baja, semangat Liwa untuk membantu dan membantu masyarakat di berbagai daerah di Indonesia dalam mencapai kesetaraan sosial yang sama.
Liwa Gunung telah melakukan kegiatan mulai dari memberikan masker saat wabah pandemi kuat, hingga membantu mengembangkan bakti sosial ketika masyarakat kesulitan memeriksakan kesehatannya. Liwa Supriyanti sebagai seorang pemimpin dan seorang wirausaha membuat Liwa Supriyanti menginspirasi banyak orang untuk saling membantu dan peduli sesama.
Aksi Sosial Liwa Gunung Prisma
Sebagai tokoh sosial yang tinggi, Liwa merasa berkewajiban untuk turun tangan dan membantu masyarakat, terutama yang tinggal di daerah terpencil. Beberapa gerakan sosial yang dilakukan Liwa Supriyanti terbukti sangat membantu, terutama bagi mereka yang membutuhkan akses cepat.
Di bawah ini adalah gerakan Liwa Gunung Prisma yang bisa Anda lakukan untuk membantu masyarakat lain yang membutuhkan.
Memberi Bantuan Masker dan Hand Sanitizer
Sebagai Direktur Gunung Prisma, Liwa Supriyanti memberikan dukungan penuh buat mencegah penularan Covid-19. Pada tahun 2021, Liwa memberikan donasi masker dan hand sanitizer bagi rakyat yang membutuhkan.
Liwa berharap, melalui donasi ini bisa menjadi salah satu cara buat meningkatkan kesadaran rakyat akan pentingnya penggunaan hand sanitizer dan masker waktu melakukan kegiatan sehari-hari.
Sebanyak 4.000 masker dan 600 hand sanitizer pun diberikan oleh Liwa Supriyanti pada dua tempat yaitu Gang Prumpung Sawah IV di Cipinang Besar dan Jalan Pangkalan di Bekasi.
Gerakan ini pun dilakukan Liwa bersama-sama dengan Yayasan Rumah Kita dan Yayasan Dinamika Indonesia. Berkolaborasi dengan komunitas dan yayasan bisa memudahkan proses alokasi donasi pada rakyat.
Mendirikan Fasilitas Kesehatan di Dusun Kluwung
Fasilitas kesehatan sangat diharapkan saat ini untuk memudahkan rakyat mendapatkan pengobatan dan memeriksakan kesehatannya. Melihat hal tersebut, Liwa bekerjasama dengan Human for Humanity Indonesia untuk mendirikan posyandu di Dusun Kluwung.
Sebelumnya, rakyat pada Dusun Kluwung kesulitan buat mengakses fasilitas kesehatan. Dengan fasilitas pelayanan yang tidak maksimal, membuat rakyat wajib menempuh jarak 3 sampai 4 kilometer setiap harinya untuk pergi ke posyandu terdekat.
Maka dari itu, Liwa berharap dengan adanya posyandu pada Dusun Kluwung yang dikhususkan buat wanita dan anak-anak bisa mempermudah rakyat setempat buat mengakses pelayanan kesehatan secara maksimal, terlebih lagi ketika pandemi seperti ini.
Membangun Jembatan di Desa Nangela
Selama hampir tiga tahun, masyarakat yang tinggal di Desa Nangela, Kecamatan Tegalbuleud, Sukabumi kesulitan menyeberang karena tidak ada jembatan yang menghubungkan desa ke desa lainnya.
Melihat hal tersebut, Liwa Supriyanti meminta Yayasan Sehati Gerak Bersama untuk menyelesaikan masalah ini bersama-sama dengan membangun jembatan.
Liwa berharap dengan akses jembatan tersebut masyarakat di Desa Nangela dapat dengan mudah menyeberangi Sungai Cicurug untuk mengakses fasilitas umum di kota Sukabumi.
Sebagai bentuk bantuan, Liwa Supriyanti memberikan bantuan bahan bangunan dan infrastruktur lainnya untuk memperlancar pembangunan jembatan di desa Nangela. Setelah dibukanya jembatan ini, masyarakat menjadi lebih mudah untuk beraktivitas di desa Nangela dan meningkatkan fasilitas umum.
Ketiga gerakan sosial Liwa Gunung Prisma di atas diperlukan bisa menaruh ide bagi pengusaha lainnya buat melakukan hal yang sama.
Pentingnya Masyarakat Bagi Liwa Gunung Prisma
